Kronologi Muspimnas PMII 2022 di UIN Tulungagung Ricuh, Wamenag Ingatkan Soal Konservatisme Kaum Millenial

17 November 2022, 20:51 WIB
Kronologi Muspimnas PMII 2022 di UIN Tulungagung Ricuh /instagram @pmiiofficial

MEDIA TULUNGAGUNG - Sorotan soal kericuan Musyawarah Pimpinan Nasional (Muspimnas) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) tahun 2022 terus berdatangan.

Terkait kronologi kericuhan yang terjadi di UIN Tulungagung itu pun terungkap melalui potongan video yang tersebar di berbagai media sosial.

Kejadian tersebut bermula saat Wakil Menteri Agama, Zainut Tauhid Sa’adi memberikan sambutan pada pembukaan Muspimnas PMII 2022.

Baca Juga: Tim Ahli Siap untuk Bongkar Tabir Dibalik Kematian 4 Jenazah Kali Deres, Polisi: Tim Psikiatri dan Psikologi

Di hadapan pengurus PMII, Wamenag mengingatkan adanya tren konservatisme di kalangan millennial.

Wamenag mendasarkan pandangannya pada hasil penelitian sejumlah Lembaga.

Misalnya pada penelitian Pusat Studi Agama dan Budaya UIN Syarif Hidayatullah Jakarta misalnya, pada 2018 melakukan penelitian di 18 kota/ kabupaten di Indonesia.

Baca Juga: Terungkap! Tim Ahli Siap Bongkar Tabir Kematian 4 Jenazah Ditemukan Membusuk di Kalideres

Hasilnya menunjukkan bahwa ancaman ekstremisme di kalangan kaum muda berusia 15-24 sangat mengkhawatirkan.

“Tren konservatisme ini dicirikan dengan scriptural plus komunal yang juga menguat,” terang Wamenag, dikutip MEDIA TULUNGAGUNG dari laman resmi Kemenag.

Di sisi lain, nampak kronologi kericuhan Muspimnas PMII 2022 dalam video yang beredar di media sosial bermula saat Wakil Menteri Agama, Zainud Tauhid Sa'adi memberikan sambutannya.

Baca Juga: 17 November Diperingati Sebagai Hari Pelajar Internasional, Simak Begini Sejarahnya

Terpantau dari akun media sosial instagram @kacamata_uinsatu soal kronologi ricuh Muspimnas PMII 2022, beberpaa peserta terlihat berdiri dan saling adu argumen.

Sehingga membuat peserta lain tersulut dan aksi lempar kursi pun terjadi.

Tak hanya itu, pada hari sebelumnya, para peserta pun mengaku bahwa mereka kecewa dengan fasilitas yang diberikan.

Masa Muspimnas PMII 2022 pun sempat menyuarakan keluhan tersebut melalui unjukrasa atau aksi di depan gedung mewah UIN Tulungagung kepada pihak panitia terkait.

Dikutip Tim Media Tulungagung dari Kendari Kita, aksi tersebut berlangsung dengan menyuarakan ancaman akan mengacaukan pelaksanaan Muspimnas bila fasilitas tidak layak.

Baca Juga: Tewasnya Keluarga di Kalideres Diduga Ada Kaitan Aliran Jainisme dan Sekte Apokaliptik, Begini Jawaban Polisi

"Mari kita rapatkan barisan untuk mengobrak-abrik pelaksanaan Muspimnas ini," ujar salah satu orator pada Rabu, 16 November 2022.

"Masa sekelas kegiatan Nasional fasilitas seperti ini, kita ini bukan hewan," lanjutnya tak dikenal nama.

Untuk diketahui bahwa aksi unjukrasa tersebut dilakukan dari banyak pengurus Koordinator Cabang (PKC) dari berbagai provinsi.

Baca Juga: Pengungkapan Motif Tewasnya Satu Keluarga di Kalideres Semakin Terang, Digital Forensik Dilibatkan

"Kami melihat fasilitas yang diberikan pengurus PB PMII tidak pantas, kopri-kopri seharian tidak mandi," jelas orator lainnya.

Mereka juga mengomentari mengenai fasilitas inap yang tak difasilitasi karpet, mere dinilai seperti hewan karena tidur tanpa alas.

Sebagai tambahan informasi, Muspimnas PMII 2022 juga dihadiri Wakil Ketua DPR RI Abdul Muhaimin Iskandar, Bupati Tulungagung Maryoto Birowo, Ketua IKA PW PMII yang juga Bupati Lumajang Thooriqul Haq, Rekrot UIN SATU Maftukhin, jajaran Forkompinda Kab. Tulungagung, Stafsus Wapres Bidang Politik dan Hubungan Antarlembaga Robikin Emhas, Pengurus Cabang NU Tulungagung beserta seluruh badan otonomnya, Ketua Umum PB PMII M . Abdullah Syukri, Ketua Panitia Muspimnas PB PMII 2022 Muhammad Arifin, para kyai, pimpinan ponpes, pimpinan ormas, serta Sahabat/sahabati peserta Muspimnas PMII dari seluruh Indonesia.***

Editor: Azizurrochim

Sumber: Kemenag Kendari Kita instagram @kacamata_uinsatu

Tags

Terkini

Terpopuler