"Sungguh kepala suku di tempat kami sedang sakit. Konon beliau tersengat kalajengking. Sungguh, di tempat kami tidak ada yang bisa menyembuhkannya. Apakah diantara kalian ada yang bisa ruqyah?".
Ruqyah yang dimaksud pembantu tersebut bukanlah ruqyah seperti mengusir jin atau yang sebagainya.
Namun, UAH menjelaskan bahwa ruqyah yang dimaksud orang tersebut adalah mengangkat racun kalajengking.
Salah satu sahabat beranjak dari rombongan untuk ikut bersama pembantu tersebut menuju majikannya yang sakit.
Setelah sampai kepada sang majikan, sahabat tersebut langsung meruqyah dan dengan izin Allah SWT, orang tersebut langsung sembuh.
Atas jasanya, sahabat tersebut dihadiahi 30 ekor kambing dan susu, lalu kembali kepada rombongan.
Sesampainya kepada rombongan, para sahabat yang lain pun langsung kaget dan bertanya,
"Apakah kamu hanya coba-coba atau memang ahli ruqyah?"