Tuntunan Lengkap Tentang Pelaksanaan Salat Hari Raya Idul Adha Mulai dari Niat dan Tata Caranya

3 Juli 2022, 19:30 WIB
Tata cara salat Idul Adha 2022 dengan bacaan niat dan doa setelah salat. /Pexels.com/Michael Burrows

Media Tulungagung - Simak berikut ini tuntunan lengkap pelaksanaan salat Hari Raya Idul Adha mulai dari niat dan tata caranya.

Pemerintah melalui Kementerian Agama (Kemenag) RI telah secara resmi mengumumkan Idul Adha jatuh pada hari Minggu, 3 Juli 2022.

Hari besar umat Islam tersebut biasanya disertai dengan penyembelihan hewan kurban.

Baca Juga: Sambut Hari Raya Idul Adha, Begini Tradisi yang Biasa Dilakukan di 4 Negara, Ada yang Bertukar Kado

Sebelum kegiatan tersebut dilakukan, ada ibadah sunnah yang bisa dilakukan yakni salat Hari Raya Idul Adha.

Simak di bawah ini tuntunan lengkap pelaksanaan salat Hari Raya Idul Adha mulai dari niat dan tata caranya, dilansir Tim Media Tulungagung dari Pikiran Rakyat Grobogan, Minggu, 3 Juli 2022

Niat Makmum

“Usholli sunnatan 'iidil adhaa rok'ataini mustaqbilal qiblati ma'muuman lillaahi ta'aalaa”.

Artinya, saya niat sholat sunah Idul Adha dua rakaat menghadap kiblat sebagai makmum karena Allah ta'ala.

Baca Juga: Resep dan Tips Memasak Daging Hari Raya Idul Adha Agar Empuk, Dijamin Tidak Alot
Niat Imam

“Usholli sunnatan 'iidil adhaa rok'ataini mustaqbilal qiblati imaman lillaahi ta'aalaa”.

Artinya, saya niat sholat sunah Idul Adha dua rakaat menghadap kiblat sebagai imam karena Allah ta'ala.

Itulah niat bagi imam dan makmum untuk sholat Idul Adha. Selanjutnya akan membahas mengenai tata cara sholat Idul Adha.

Baca Juga: Akan Bercerai Dengan Dewi Perssik, Angga Wijaya Bahas Soal Dirinya yang Selalu Dijatuhkan Hingga Keturunan

Umumnya, sholat Idul Adha dikerjakan secara berjamaah. Setelah sholat, kemudian khatib menyampaikan khotbah.

Hal ini sama seperti saat akan melaksanakan sholat Idul Fitri karena sama - sama disebut dengan sholat Ied.

Berikut ini adalah tata cara pelaksanaan sholat Idul Adha, yakni sebagai berikut:

Baca Juga: Pendeta Saifudin Ibrahim Kembali Buat Kontroversi, Singgung Kasus Holywings Hingga Sebut Nabi Muhammad Begini

1. Tidak ada sholat Qobilyah dan Ba’diyah

Tata cara sholat Idul Adha yang pertama yakini tidak didahului dengan sholat sunah qobliyah.

Ini pun tidak pula di akhiri dengan sholat sunah ba’diyah. Hal ini sebagaimana keterangan hadis dari Ibnu Abbas RA yang artinya:

"Rasulullah SAW keluar pada hari Iduladha atau Idulfitri, lalu beliau mengerjakan sholat Id dua rakaat, namun beliau tidak mengerjakan sholat qobliyah maupun ba’diyah," HR Bukhari dan Muslim.

Baca Juga: Gugat Cerai Dewi Perssik, Angga Wijaya Puji Body Istrinya yang Selalu Bikin....

2. Tidak ada Adzan dan Tidak ada Iqomah

Selanjutnya, sholat Idul Adha tidak didahului dengan adzan, tidak pula dengan iqomah seperti sholat wajib.

Hal ini sebagaimana keterangan dari hadis dari Jabir bin Samurah RA yang artinya:

"Aku beberapa kali melaksanakan sholat Id bersama Rasulullah SAW, bukan hanya sekali atau dua kali, ketika itu tidak ada azan maupun iqomah," HR Bukhari dan Muslim.

Baca Juga: BREAKING NEWS! Apriyani dan Siti Fadia Berhasil Sabet Gelar Juara Malaysia Open 2022, Tundukkan Wakil China

3. Rukun Sholat Idul Adha

Berikut cara sholat Idul Adha sesuai rukunnya:
Niat sholat (imam dan makmum).
Takbiratul ihram.
Takbir lagi (takbir zawa-id) sebanyak 7 kali. Di antara takbir disunahkan membaca zikir memuji Allah.
Membaca surat Al Fatihah dilanjutkan surat lainnya.
Rukuk dengan tuma’ninah.
Iktidal dengan tuma’ninah.
Sujud dengan tuma’ninah.
Duduk di antara dua sujud dengan tuma’ninah.
Sujud kedua dengan tuma’ninah.
Bangkit dari sujud dan bertakbir.
Takbir zawa-id sebanyak 5 kali. Di antara takbir disunahkan membaca zikir memuji Allah.
Rukuk dengan tuma’ninah.
Iktidal dengan tuma’ninah.
Sujud dengan tuma’ninah.
Duduk di antara dua sujud dengan tuma’ninah.
Sujud kedua dengan tuma’ninah.
Duduk tasyahud dengan tuma’ninah.
Salam.
Tertib melakukan rukun secara berurutan.

Setelah selesai melakukan seluruh tata cara sholat, biasanya akan ada khotbah dan membahas tentang hukum-hukum qurban dan Idul Adha.

Baca Juga: Berikut Keputusan SKB 3 Menteri Tentang Mudik Hari Raya Idul Adha 2022

4. Membaca Zikir

Di antara setiap takbir zawa-id, dianjurkan membaca zikir dengan memuji Allah SWT. Di antaranya dengan bacaan:

“Subhanalloh wal hamdulillah wa laa ilaha illalloh wallohu akbar”.

Artinya, Maha suci Allah, segala pujian bagi-Nya, tidak ada ilah kecuali Allah, Allah Maha Besar.
Untuk dapat melakukan sholat ini, setiap umat beragama Islam wajib mengetahui jadwal yang tepat untuk melakukannya.

Baca Juga: Berikut Amalan-amalan Sunnah yang Mendapat Nilai Kebaikan Tersendiri Jika DIlakukan di Hari Raya Idul Adha

Hukum sholat Idul Adha menurut ulama adalah sunah muakkad atau sunah yang dianjurkan.

Namun untuk sholat Idul Adha, dianjurkan mengawalkan waktu demi memberi kesempatan yang luas kepada masyarakat yang hendak berqurban selepas rangkaian sholat Ied.

Syaikh Abu Bakar Al-Jazairi berkata:

"Waktu sholat Idul Fitri dan Idul Adha adalah dimulai dari naiknya matahari setinggi satu tombak sampai tergelincir.

Baca Juga: 7 Ucapan Selamat Hari Raya Idul Adha 2022, Simpel dan Penuh Arti untuk Para Kerabat

Sholat Idul Adha dilakukan di awal waktu agar manusia dapat menyembelih hewan-hewan qurban mereka, sedangkan sholat Idul Fitri diakhirkan agar manusia dapat mengeluarkan zakat Fitri mereka.***(Yusuf Bachtiar Efendi/Pikiran Rakyat Grobogan)

Artikel ini pernah tayang dengan judul 'Sholat Idul Adha: Tata Cara dan Niat Simak Selengkapnya'.

Editor: Azizurrochim

Sumber: Grobogan PR

Tags

Terkini

Terpopuler