Kronologi Penyitaan Lato-Lato Viral TikTok oleh Pemerintah Mesir, Berikut ini Alasanya

- 1 Januari 2023, 15:45 WIB
Ilustrasi Layo Lato yang pernah disita pemerintahan Mesir
Ilustrasi Layo Lato yang pernah disita pemerintahan Mesir /Maria Nofianti / PORTAL PURWOKERTO

Sedangkan dalam bahasa Inggris lato-lato tersebut disebut klik-klaks atau clacker.

Dimana clacker sendiri sangan populer di Amerika Serikat di era 60-an sampai dengan 70-an.

Baca Juga: Daftar Film Drama Korea dengan Ranting Tertinggi Sepanjang Tahun 2022, Beserta Pemeran Utamanya

Namun sayangnya pada tahun 1971, Badan Pengawas Makanan dan Obat negeri itu mengeluarkan peringatan bahaya clackers, yang merujuk 4 kasus cedera akibat serpihan clackers.

Bahkan tahun 1985, 4.600 clacker juga di tarik dari peredaran di Arizona. Meski sempat tidak populer lagi, clacker seperti enggan untuk dilupakan.

Sehingga pada tahun 1990-an, mainan ini naik daun lagi dan mendapat sisi politisi juga ketika 2017 mainan ini di Mesir yang dapat julukan ‘Pendulum Sisi’ atau ‘Bola-nya Sisi’ yang merujuk dari nama Abdel Fattah al-Sisi yang merupakan Jenderal militer yang jadi presiden.

Namun setelah mengkudeta Presiden Morsi pada tahun 2013, terjadi penyitaan clacker yang terdiri dari rubuan clackers disita.

Baca Juga: Jordi Amat Tidak Dapat Dimainkan di Pertandingan Melawan Filipina, Begini Penyebabnya

Selain itu, Menteri Pendidikan waktu itu juga mengarahkan guru untuk menyita clackers karena dinilai dan disebutnya ofensit atau serangan.

Lebih lanjut, cara kerja permainan lato-lato adalah dengan cara menyeimbangkan dua bola berbahan dasar kayu atau plastik dengan bantuan tali atau benang.

Halaman:

Editor: Zaris Nur Imami

Sumber: Instagram @matanajwa


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

x