Apa itu HIMARS? Sistem Roket Canggih yang Dikirim AS ke Ukraina

- 2 Juni 2022, 06:05 WIB
ilustrasi senjata perang
ilustrasi senjata perang /

Efektivitas sistem baru, tambahnya, pada akhirnya akan tergantung pada kemampuan Ukraina untuk melakukan pengintaian dan fungsi pengumpulan intelijen ke kedalaman operasional Rusia dan mengoordinasikannya dengan aset artileri baru saat mereka memasuki layanan.

Baca Juga: Segera Tayang! My Lecturer My Husband Season 2 Episode 3, Klik Link di Bawah Ini

Mengapa AS menunggu sampai sekarang?

AS telah bergulat dengan menyediakan senjata yang dapat berisiko meningkatkan konflik di luar perbatasan Ukraina.

Hingga saat ini, Washington belum secara terang-terangan mendukung serangan jarak pendek yang dilaporkan dilakukan Ukraina di dalam wilayah Rusia, baik dengan roket, drone, atau helikopter.

Sementara artileri yang dilengkapi dengan HIMARS secara teoritis dapat mencapai Rusia jika ditembakkan cukup dekat ke perbatasan.

Baca Juga: Ratusan CPNS Mengundurkan Diri Diduga Karena Gaji, Doli Kurnia: Konsekuensi Jadi PNS Itu Gajinya Kecil!

AS telah mengatakan tidak akan memasok Ukraina dengan Sistem Rudal Taktis Angkatan Darat, yang memiliki jangkauan 300 km (186 mil).

Rusia mengatakan keputusan AS untuk memberikan HIMARS akan meningkatkan risiko konfrontasi langsung.

Pada hari Rabu, Kremlin dengan tajam mengkritik keputusan AS untuk memasok sistem roket dan amunisi ke Ukraina dan menuduh Washington menambahkan bahan bakar api.***

Halaman:

Editor: Azizurrochim

Sumber: Aljazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini