Arab Saudi Mengkonfirmasi Temuan Kasus Pertama Varian Omicron yang Lebih Berbahaya dari Varian Sebelumnya

- 2 Desember 2021, 10:15 WIB
Ilustrasi virus Corona. Arab Saudi Mengkonfirmasi Temuan Kasus Pertama Varian Omicron yang Lebih Berbahaya dari Varian Sebelumnya
Ilustrasi virus Corona. Arab Saudi Mengkonfirmasi Temuan Kasus Pertama Varian Omicron yang Lebih Berbahaya dari Varian Sebelumnya /Foto WHO

MEDIA TULUNGAGUNG – Kasus varian Omicron pertama ditemukan di Arab Saudi.

Seperti diberitakan bahwa virus jenis Omicron memiliki tingkat yang lebih berbahaya dari virus covid-19 sebelumnya

Diketahui, mutasi virus corona dengan kode B.1.1.529 ini, pertama kali ditemukan di Afrika Selatan.

Hingga kini kasus Omicron telah terdeteksi di 23 negara, yakni Hong Kong, Israel, Belanda, dan lain seterusnya.

Sedangkan Arab Saudi yang telah mengkonfirmasi kasus pertamanya, yang ditemukan dari seorang warga yang kembali dari salah satu negara di Afrika.

Baca Juga: Benarkah Terjadi Gesekan Antara Kelompok Islam 212 dengan Anis Baswean, Sehingga Berencana Tidak Hadiri Reuni?

Dilansir dari Gulf News pada 1 Desember 2021. Kementerian Kesehatan Saudi melaporkan kasus pertama virus corona jenis baru Omicron telah ditemukan pada Rabu.

Diketahui seorang warga telah terinfeksi setelah kembali dari negara Afrika Utara, dan beberapa warga yang melakukan kontak dengannya telah dikarantina.

Hal ini merupakan kasus pertama dari varian baru Omicron yang terdeteksi di negara-negara Teluk Arab.

Halaman:

Editor: Muhammad Irfan Masruri


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

x