Netizen Ramai Bantah Pernyataan Sri Mulyani, Merk Rokok Ariel Tatum Bikin Salah Fokus di Trending Twitter

- 21 Desember 2021, 12:44 WIB
Menteri Keuangan, Sri Mulyadi mengumumkan Harga rokok naik per 1 Januari 2022
Menteri Keuangan, Sri Mulyadi mengumumkan Harga rokok naik per 1 Januari 2022 /Kemenkeu Foto/Biro KL1

MEDIA TULUNGAGUNG - Fenomena menarik terjadi hari ini di Twitter, Selasa 21 Desember 2021. Hal ini berkaitan dengan ungkapan Sri Mulyani dan merk rokok Ariel Tatum yang menyita perhatian.

Diketahui, pada konferensi pers 16 Desember 2021 yang disiarkan di kanal Youtube Kementrian Keuangan, Sri Mulyani secara terang-terangan menyebut perokok sebagai salah satu penyebab kemiskinan terbesar masyarakat Indonesia.

Dikutip Media Tulungagung dari tayangan konferensi pers tersebut, berikut pernyataan Sri Mulyani yang memaparkan data perokok sebagai beban negara.

Baca Juga: Yuk Kenalan dengan Rokok Garpit, Rokok Ariel Tatum yang Trending 1 di Twitter

“Rokok adalah pengeluaran terbesar kedua dari kelompok miskin yang dalam hal ini, kita lihat baik di perkotaan dan pedesaan rokok merupakan komoditas dua tertinggi dari sisi pengeluaran rumah tangga sesudah beras.

Biaya kesehatan akibat merokok mencapai 17,9 hingga 27,7 triliun rupiah per tahun. Dan dari total biaya ini, 10,5 hingga 15,6 triliun merupakan biaya perawatan yang dikeluarkan oleh BPJS Kesehatan.

Ini artinya, 20 hingga 30 persen dari subsidi PBI di dalam jaminan kesehatan nasional (JKN) yang sebesar 48,8 triliun adalah untuk membiayai biaya perawatan akibat dampak rokok ini.

Biaya ekonomi dari kehilangan tahun produktif karena hal ini juga sangat tinggi.

Baca Juga: Buat Hari Ibumu Berkesan, Berikut Ide Aktivitas yang Dapat Kamu Lakukan Bersama Ibu di Hari Ibu

Penyakit yang disebabkan oleh merokok tadi menyebabkan mereka tidak produktif dan ini diestimasi konsekuensinya sebesar 374 triliun pada tahun 2015.
Ini survey dari Balitbang Kesehatan 2015”

Halaman:

Editor: Zaris Nur Imami


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

x