“Setiap malam saya membayangkan dan menyiapkan apa yang akan terjadi di lapangan, kalau begini harus bagaimana, kalau begitu harus bagaimana. Sesuatu yang jarang saya lakukan di turnamen-turnamen biasa. Jadi fokus saya cukup terjaga. Walau Kejuaraan Dunia istilahnya ada setiap tahun tapi ini selalu bergengsi,” ungkap Hendra.
Seperti yang diketahui pada babak semifinal The Daddies berhasil mengalahkan juniornya Fajar/Rian.
Baca Juga: Profil Cicilia Pinontoan, Pramugari Cantik yang Diduga Dekat dengan Ferdy Sambo, Selingkuhan Lagi?
FajRi sapaan akrab Fajar/Rian menerima kekalahan atas seniornya Ahsan/Hendra setelah melewati laga sengit tiga gim dengan skor 21-23, 21-12, 16-21.
Sementara unggulan pertama Malaysia disektor ganda putra Aaron Chia/Soh Wooi Yik berhasil membungkam wakil India Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty.
Anak didik legenda bulutangkis Indonesia, Rexy Mainaky itu memetik kemenangan atas Satwiksairaj/Chirag lewat drama rubber game dengan skor akhir 20-22, 21-18, 21-16.
Jelang partai final Kejuaraan Dunia Bulutangkis atau Badminton World Championship 2022, bagaimana head to head Ahsan/Hendra Vs Aaron/Soh Wooi Yik?
Berikut kami sajikan head to head antara Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan dengan Aaron Chia/Soh Wooi Yik jelang final Kejuaraan Dunia BWF 2022.
Jika melihat peringkat BWF maka The Daddies lebih unggul dibandingkan dengan ganda putra Malaysia tersebut.