Makanan Modern Sebabkan Umur Manusia Lebih Pendek, dr Zadiul Akbar Ungkap Karena Hal ini

- 24 Oktober 2021, 11:14 WIB
Ilustrasi Makanan Modern
Ilustrasi Makanan Modern /Pexels.com/Daria Klimova

MEDIA TULUNGAGUNG - Setiap daerah memiliki makanan tradisional yang kerapkali menjadi makanan pokok.

Makanan ini biasanya menjadi tradisi dan diwariskan secara turun temurun dari beberapa generasi.

Makanan tradisioanl diyakini memiliki banyak manfaat dalam kesehatan.

Baca Juga: Cukup Minum Herbal ini Wajah Akan Glowing dan Cerah, dr Zaidul Akbar: Wajah Anda Makin Kinclong

hal tersebut lantaran dalam pembuatanya masih didominasi dengan bahan herbal atau alami.

Namun, Memasuki era modern ini, makanan tradisonal mulai punah digeser oleh makanan yang cepat saji.

Hal tersebut disampaikan oleh dr Zaidul Akbar dalam ungghan video di kanal youtubenya.

Dirinya meminta agar semua warga kembali mengkonsumsi makan tradisional.

Hal tersebut bukan tanpa alasan.

Diberitakan sebelumnya dalam artikel yang tayang di Portaljember.com dengan judul "Dr. Zaidul Akbar Sampaikan Makanlah Makanan Tradisional, Ini Alasannya", dr. Zaidul Akbar menyampaikan cerita dari Jepang bahwa dulu orang Jepang tidak tinggi seperti sekarang.

Sebab, dulu mereka makan makanan tradisional dan angka penyakit pada saat itu rendah.

Baca Juga: Weton ini Diyakini Rezekinya Melimpah Hingga Paling Bertanggung Jawab Menurut Primbon Jawa

Pasca perang dunia dan saat itu Jepang dibom, menyebabkan mereka mendapatkan program gandum salah satunya dari Amerika.

Akhirnya, Jepang mendapat supply gandum yang banyak.

Selain itu, Jepang juga mendapatkan supply roti dan produk dairy.

Orang Jepang menganggap mereka bisa tumbuh tinggi, supply kalsium yang tinggi dari produk susu yang mereka konsumsi.

Seiring berjalannya waktu, angka penyakit di Jepang juga meningkat.

Karena, orang Jepang meninggalkan makanan tradisional mereka.

Walaupun, makanan tradisional sebenarnya sangat cocok dibandingkan makanan yang diimpor.

Kondisi ini mirip dengan Indonesia. Dimana angka impor gula pasir dan tepung terigu terbilang tinggi.

Baca Juga: Weton ini Banyak Miliki Keistimewaan Menurut Primbon Jawa, ini 7 Karakter dan Sifat Orang Lahir di Hari Senin

Produk impor tersebut bisa jadi menjadi bahan konsumsi pagi hingga malam.

dr. Zaidul Akbar menyatakan bahwa tidak sedikit orang yang berusia 20 atau 30 tahunan sudah menderita kolesterol bahkan diabetes melitus.

Itu tadi penjelasan dr. Zaidul Akbar tentang alasan makanlah makanan tradisional. Semoga bermanfaat.***(Dwi Siti Nur Hayati/Portaljember)

Editor: Zaris Nur Imami

Sumber: Portal Jember


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah