Network
TanggMEDIA TULUNGAUNG - Berikut ini sejarah, tujuan hingga tema Hari Pendidikan Internasional 2023 yang diperingati pada 24 Januari 2023.
Setiap tahunya, pada tanggal 24 Januari diperingati sebagai Hari Pendidikan Internasional.
Dilansir dari situs United Nations Educational, Scientific, and Cultural Organization (UNESCO) menyebutkan tema dari Hari Pendidikan Internasional 2023 ini adalah 'To Invest In People, Prioritize Education'.
Baca Juga: Hari Gizi Nasional 25 Januari 2023: Sejarah, Tema, Slogan hingga Link Twibbon Keren
Hari Pendidikan Internasional 2023 diperingati bertujuan untuk melihat pendidikan dari perspektif yang lebih luas.
Sebagaimana diketahui, Kualitas pendidikan berbeda-beda untuk anak-anak di seluruh dunia, dengan jutaan anak masih kehilangan hak asasi manusia yang mendasar ini.
Hari itu dibuat untuk mengkampanyekan reformasi pendidikan yang lebih baik dan meningkatkan akses ke pendidikan untuk semua.
Baca Juga: Jadwal TV GTV Hari Ini Selasa 24 Janauri 2023: Simak tayangan Serial Aksi Dead In The Water
Ini adalah hari untuk merayakan dan mengadvokasi akses ke pendidikan.
Dilansir dari Nationaltoday, Hari Pendidikan Internasional diproklamirkan pada 24 Januari tahun 2018 oleh Majelis Umum PBB.
Hal tersebut untuk merayakan pendidikan dan merefleksikan pentingnya pembelajaran untuk pembangunan dan perdamaian.
Memberikan pendidikan tidak terbatas pada institusi; masing-masing dari kita memiliki kewajiban untuk mempromosikan pendidikan yang berkualitas.
Baca Juga: Jadwal TV ANTV Hari ini Selasa 24 Januari 2023, Ada The Medium, Serial India hingga Garis Tangan
Apa yang mungkin diterima begitu saja oleh sebagian besar dari kita, memungkinkan akses ke pendidikan dapat mengangkat banyak orang keluar dari kemiskinan dan membuka jalan menuju masa depan yang menjanjikan.
Menurut data statistik UNESCO, diperkirakan 258 juta anak tidak bersekolah. Situasinya lebih buruk bagi masyarakat yang terpinggirkan, mereka yang tinggal di daerah dengan ketimpangan yang lebih tinggi, dan negara-negara terbelakang.
Realitas pahitnya adalah bahwa ada banyak sekali masyarakat di seluruh dunia saat ini di mana pendidikan dianggap tidak perlu.
Hari Pendidikan Internasional adalah seruan untuk bertindak — membawa individu, masyarakat sipil, dan pembuat kebijakan untuk mengambil langkah tegas untuk memastikanbahwa pendidikan dasar dan menengah diberikan kepada anak-anak, serta meningkatkan keterlibatan pemuda dalam pendidikan.***
