Presiden China Trending di Media Sosial, Rumor Kudeta Militer Mencuat Hingga Sejumlah Penerbangan Dibatalkan

- 25 September 2022, 06:25 WIB
Foto pada 14 September 2022 ini menunjukkan Presiden Kazakhstan Kassym-Jomart Tokayev didampingi sejumlah pejabat Kazakhstan termasuk Wakil PM sekaligus Menlu Mukhtar Tileuberdi dan Wali Kota Nur-Sultan Altai Kulginov menyambut Presiden China Xi Jinping yang melawat kenegaraan di Kazakhstan.
Foto pada 14 September 2022 ini menunjukkan Presiden Kazakhstan Kassym-Jomart Tokayev didampingi sejumlah pejabat Kazakhstan termasuk Wakil PM sekaligus Menlu Mukhtar Tileuberdi dan Wali Kota Nur-Sultan Altai Kulginov menyambut Presiden China Xi Jinping yang melawat kenegaraan di Kazakhstan. /Xinhua/Yao Dawei/

Sebuah video yang dibagikan secara luas yang diposting di Twitter juga dilaporkan menunjukkan barisan kendaraan militer sepanjang 80 kilometer menuju Beijing di tengah laporan kudeta militer pada 22 September.

Namun, video tersebut berdurasi kurang dari satu menit sehingga tidak terlihat jika antrean kendaraan militer membentang sejauh 80 km.

Baca Juga: Trending di Pencarian Google dan Twitter, Film Antares Season 2 Jadi Favorit, Netizen: Banyak Misteri...

Tidak dikonfirmasi kapan atau di mana itu difilmkan, atau bahwa konvoi menuju ke Beijing sebagai bagian dari kudeta militer.

Desas-desus itu juga dipicu oleh politisi India Subramanian Swamy, yang mentweet ke 10 juta pengikutnya pada hari Sabtu:

"Rumor baru yang harus diperiksa: Apakah Xi Jingping menajdi tahanan rumah di Beijing? Ketika Xi berada di Samarkand baru-baru ini, para pemimpin dari Partai Komunis China seharusnya telah mencopot Xi dari penanggung jawab Angkatan Darat Partai. Kemudian tahanan rumah menyusul. Jadi rumornya begitu," ujar cuitan tersebut.

Baca Juga: Terbongkar! Inilah Sang Istri Cantik yang Serahkan CCTV Rumah Ferdy Sambo, Bukan Putri Maupun AKP Rita Yuliana

Dalam serangkaian tweet, Drew Thompson, mantan pejabat Departemen Pertahanan untuk China, Taiwan dan Mongolia, menggambarkan desas-desus itu sebagai kebohongan belaka.***

Halaman:

Editor: Azizurrochim

Sumber: Newsweek


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah