Network
MEDIA TULUNGAGUNG - Presiden Sri Lanka, Gotabaya Rajapaksa dilaporkan hendak melarikan diri ditengah kebangkrutan negaranya.
Pejabat setempat mengatakan dia diterbangkan ke pangkalan udara dekat Bandara Internasional utama pada Senin, 11 Juli 2022.
Ia sendiri telah meninggalkan istana Presiden di Colombo dengan bantuan angkatan laut pada Sabtu, 9 Juli tidak lama sebelum puluhan ribu pengunjuk rasa menyerbu kompleks tersebut.
Sebelumnya Ketua Parlemen Sri Lanka sudah mengatakan bahwa Gotabaya Rajapaksa akan mengundurkan diri.
Jika Gotabaya Rajapaksa mengundurkan diri maka Perdana Menteri, Ranil Wickremesinghe secara otomatis akan menjadi pejabat sementara Presiden sampai parlemen memilih seseorang untuk menjalani masa jabatan.
Akan tetapi Ranil Wickremesinghe sendiri telah mengurungkan keinginan untuk mundur.
Baca Juga: Hasil Singapore Open 2022: Tiga Wakil Indonesia Harus Tersisih, Sektor Ganda Putri Perang Saudara
Sementara itu Ketua Partai oposisi utama Sri Lanka, Sajid Premadasa premadasa disebut akan mencalonkan diri menjadi presiden selanjutnya menyusul gonjang-ganjing ekonomi dan politik di negara tersebut.
