Baca Juga: Rudal Rusia Hantam Mal di Ukraina, Presiden Ukraina: Tak Ada Gunanya Mengharap Kemanusiaan Rusia
Perang yang belum dapat diprediksi ujungnya itu, jika terus berlarut-larut maka akan sangat berdampak terhadap 3 sektor penting, yaitu pangan, energi, dan sektor kesehatan.
Seperti yang disampaikan Presiden Jokowi di forum G7, persoalan pangan telah mengancam negara-negara berkembang dan berpenghasilan rendah.
Apabila rantai pasokan pangan terganggu maka akan berimbas pada naiknya harga bahan pokok.
Adapun pada sektor energi, perang di Ukraina itu bisa mendorong gejolak harga minyak sehingga lagi-lagi berdampak pada negara-negara berkembang, tak terkecuali Indonesia.
Selain itu sanksi bertubi-tubi atas Rusia juga menimbulkan efek samping ketidakpastian harga energi global terutama pada minyak.
Sementara untuk sektor kesehatan, perang yang mengambil waktu terlalu lama itu kata Riza akan memengaruhi distribusi vaksin.
Padahal tanpa kendala perang pun distribusi vaksinasi global masih sangat timpang.
Hingga saat ini masih terdapat negara-negara berkembang dan negara-negara menengah ke bawah yang capaian vaksinnya masih di bawah 50 persen.