Seorang juru bicara militer Israel mengatakan pasukan telah menembak seorang tersangka yang merusak pagar keamanan yang oleh Palestina dan banyak organisasi hak asasi manusia telah dijuluki sebagai dinding apartheid.
Pengadilan Internasional di Den Haag memerintahkan Israel untuk meruntuhkan tembok itu setelah memutuskan itu illegal.
Namun demikian, tembok yang sangat membatasi gerak Palestina itu tetap ada.
Setiap hari sekitar 165.000 orang Palestina menyeberang dengan izin ke Israel untuk bekerja, menurut serikat pekerja Palestina.
Beberapa memiliki izin untuk bekerja di Israel sementara yang lain berusaha untuk menyeberang tanpa izin.
Tidak jelas apakah Ghanem memiliki dokumen yang diperlukan untuk menyeberangi pos pemeriksaan.
Jenazahnya dibawa oleh otoritas Israel ke Meir Medical Center di Kfar Saba, Israel.
Pembunuhan Ghanem terjadi di tengah lonjakan kekerasan Israel-Palestina.