Sebagai informasi, pemerintah akan melanjutkan program Kartu Prakerja dalam program pemulihan ekonomi nasional (PEN) tahun 2022 dengan alokasi anggaran Rp11 triliun.
"Ini untuk peningkatan kemampuan atau skill pekerja, baik reskilling maupun upskilling," ujar Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto.
Menurut Airlangga, Kartu Prakerja akan masuk ke dalam pos perlindungan masyarakat yang dianggarkan sebesar Rp153,7 triliun pada tahun depan.
Setelah anda sudah lolos kartu prakerja, Anda dapat memilih pelatihan digital yang Anda mau.
Baca Juga: Akhirnya Herry IP Tanggapi Keretakan Hubungannya dengan Kevin: Tidak Usah Latihan dengan Saya!
Setelah ada perubahan skema, Denni mengatakan program ini akan membantu masyarakat untuk meningkatkan keterampilan dan menambah keterampilan atau reskilling.
Metode pelatihan juga diselenggarakan secara Hybrid artinya ada pelatihan yang dilakukan secara online dan tatap muka.
Namun Denni menegaskan program Kartu Prakerja tetap mengandalkan konsep digital sebagai tumpuan kegiatan terutama untuk menjaring peserta maupun pencairan insentifnya.
Baca Juga: CEK FAKTA: Gawat! Viral Video Pesawat Militer Jerman Mulai Serang Indonesia, Benarkah?