Network
MEDIA TULUNGAGUNG – Seorang bocah berusia 5 tahun di Trenggalek tertembak senapan angin milik pamannya. Peluru dari senapan tersebut menerjang tepat di bagian kepalanya.
Dilansir dari Instagram @ilovetrenggalek, balita yang menjadi korban senapan angin tersebut bernama Kahla Anisa, warga Desa Kamulan, Kecamatan Durenan, Trenggalek.
Adapun insiden kejadian tersebut terjadi sehari menjelang perayaan Tahun Baru yakni hari Jum’at, tanggal 30 Desember 2022 lalu.
Baca Juga: Lirik Lagu Mangku Buku Farel Prayoga Trending di Youtube, Lengkap dengan Terjemahan Bahasa Indonesia
Lebih lanjut, akibat peristiwa tersebut Kahla Anisa mengalami cedera otak berat, karena terdapat peluru yang bersarang dikepalanya.
Hal itu menyebabkan balita berusian 5 tahun tersebut harus menjalani operasi pengangkatan peluru yang bersarang dikepalanya, dan menjalani perawatan medis di RSUD Saiful Anwar, Malang.
Hingga berita ini ditulis, korban masih menjalani perawatan intensif tim dokter di Malang, Jawa Timur.
Dilansir MEDIA TULUNGAGUNG dari laman Antara, pada 11 Januari 2023.
Baca Juga: Link Live Streaming Real Madrid vs Valencia di Piala Super Spanyol, 12 Januari 2023 Pukul 02.00 WIB
Insiden itu terjadi ketika Kahla Anisa bersama kakak dan tiga temannya sedang bermain bola-bola kecil.
Namun pada saat bermain tersebut, salah satu bola itu tersangkut di atas almari di rumah neneknya.
Kemudian kakak korban berusaha mengambil bola itu, dengan cara memanjat meja mesin jahit yang ada di samping almari, untuk menjangkau bola.
Dididuga kakak korban memanfaatkan senapan angin milik pamannya, yang berada di atas almari untuk menjangkau bola itu, namun yang terjadi justru terjatuh bersama senapan tersebut.
Baca Juga: Pengakuan Mengejutkan Kuasa Hukum Venna Melinda,Ungkap Perilaku Ferry Irawan: Sering Lakukan KDRT
Sehingga mengakibatkan senapan angin itu, langsung meletus dan memuntahkan peluru hingga mengenai kepala korban.
Kendati demikian Aparat Kepolisian Resor Trenggalek, Polda Jatim melakukan penyelidikan terkait insiden yang menimpa bocah yang tidak sengaja tertebak senapan angin milik pamannya itu.
“Kami (inisiatif) jemput bola menangani kasus ini, meski tidak ada pengaduan dari pihak keluarga,” kata Kapolres Trenggalek AKBP Alith Alarino.
Sementara itu, ptugas dari jajaran kepolisian telah menginstruksi dan mendatangi rumah korban serta meminta keterangan dari beberapa saksi. Namun dari saksi tersebut belum bukan dari pihak keluarga, kaena belum ada yang bisa dimintai keterangan.
Baca Juga: Setelah Berhasil Datangkan Cristiano Ronaldo, Al Nassr Targetkan Sergio Busquets
Saat ini, korban ditemani orang tuannya guna pengobatan pasca operasi di RSSA Malang.
Sedangkan barang bukti berupa senapan angin yang melukai korban, sementara diamankan di Kantor Desa Kamulan.
“Sementara belum kami amankan, anggota akan kembali ke sana untuk mengamankan,” ucap Alith.***
