MEDIA TULUNGAGUNG - Netizen dihebohkan dengan beredarnya video pengantin yang kabur.
Video tersebut kini tengah viral di media sosial dari Tiktok hingga Twitter.
Dalam video tersebut terlihat sebuah rekaman yang menunjukan prosesi pernikahan yang berbeda pada umumnya.
Dalam video tersebut dijelaskan bahwa kejadian ini berada di Magetan, Jawa timur.
Dilansir dari kanal Youtube Pikiran rakyat.com pernikahan yang berbeda pada umumnya ini lantaran sang mempelai pria tak datang di hari pernikahannya.
Dalam video yang diunggah oleh akun TikTok @magetanviral pada 9 Mei 2022, terlihat para tamu undangan telah memenuhi resepsi pernikahan tersebut.
Baca Juga: SEDANG BERLANGSUNG! Link Live Streaming Ginting VS Momogi Semifinal Thomas Cup
Tetapi, di pelaminan itu hanya tampak mempelai wanita yang memakai busana berwarna putih ditemani keluarganya.
Diduga, mempelai pria tersebut kabur saat resepsi pernikahan. Namun, pihak keluarga sang wanita memilih tetap melangsungkan acara hingga selesai.
Video itu pun langsung dikomentari warganet. "Sabar mbak nggih ambil hikmahnya aja ttp semangat," tulis seorang warganet.
Baca Juga: Iqlima Kim Ungkap Dapat Serangan Saat Perjalanan, Sebut Serangan Terparah
Berdasarkan penelusuran Cianjur Pedia, keluarga pengantin pria yang berinisial G ini asal Desa Jonggrang Barat, Magetan awalnya bertemu dengan pihak mempelai wanita berinisial R.Pertemuan tersebut untuk membahas masalah mas kawin yang bernilai Rp2,5 juta. Namun dengan persyaratan itu, keluarga pria pun tidak menyanggupinya.
Hanya bisa menyediakan uang sebesar Rp200 ribu. Selain itu, keluarga G pun diminta untuk membayar biaya hiburan elekton sebesar Rp5 juta.
Untuk memenuhi itu, keluarga G pun menggadaikan sepeda motor milik ayah sambungnya. Pria itu pun langsung berangkat menuju Kecamatan Karangrejo untuk menggadaikan sepeda motor sang ayah.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Harian 14 Mei 2022: Libra Terima Keuntungan, Scorpio dan Sagitarius Jaga Emosimu!
Hanya saja, sepeda motor itu pun ditaksir sebesar Rp1,5 juta. Usai mengabarkan mengenai sepeda motornya yang hanya diterima Rp1,5 juta itu, G tak kunjung kembali ke rumahnya baik di Desa Jonggrang maupun di Maospati.
Keluarga dan pihak desa tidak bisa menemukan keberadaan G. Hingga hari pernikahannya tiba pun G tidak muncul juga.
"Pihak keluarga dan pihak desa tak bisa menemukan keberadaannya. Pihak keluarga hanya bisa pasrah," tulisan dalam video.
Keluarga G dan R sepakat untuk membagi rata biaya ijab qobul dan pernikahan yang menghabiskan dana Rp 45 juta. Keluarga pengantim pria diberi tenggat waktu hingga 8 Juni 2022 untuk melunasi. ***