MEDIA TULUNGAGUNG - Polda Metro Jaya meningkatkan kewaspadaan dengan memperketat pengamanan dan penjagaan pasca insiden bom bunuh diri di Polsek Astana Anyar, Kota Bandung.
Hal serupa juga agar dilakukan oleh jajaran polres serta polsek di seluruh Indonesia.
Kewaspadaan tersebut adalah berkaitan dengan hal-hal yang mencurigakan di sekitar lingkungan masing-masing.
Baca Juga: Jelang Pernikahan Kaesang dan Erina, Jokowi Tunjuk Gibran Jadi Juru Bicara? Berikut Rinciannya
"Polda Metro Jaya tentunya akan meningkatkan kewaspadaan dan memperketat penjagaan mako Polda/Polres/Polsek, khususnya terhadap hal-hal yang mencurigakan," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Endra Zulpan, dikutip MEDIA TULUNGAGUNG dari PMJNews.
Kendati dilakukan pengetatan, Zulpan memastikan pengamanan ini tidak mempengaruhi pelayanan masyarakat. Baik di Mapolda Metro Jaya, Polres, hingga Polsek di Jadetabek.
"Tidak mengurangi terhadap pelaksanaan pelayanan kepada masyarakat di kantor-kantor polisi yang ada di Polda Metro Jaya. Pengetatan pengamanan sudah dilakukan di wilayah hukum Polda Metro di Jadetabek," tukasnya.
Diberitakan sebelumnya, Polri meminta kepala satuan di seluruh Indonesia untuk meningkatkan pengetatan penjagaan di kantor polisi pasca ledakan yang terjadi di Markas Polsek Astana Anyar Bandung, Jawa Barat.