Beli Minyak Goreng Menggunakan PeduliLindungi, Luhut Ungkap Penyebabnya

- 25 Juni 2022, 13:56 WIB
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan /Instagram / @luhut.pandjaitan/

MEDIA TULUNGAGUNG - Pemerintah akan memberlakukan sitem integrasi pembelian minyak dengan PeduliLindungi.

Hal tersebut diungkapkan oleh Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan.

Penggunaan sistem integrasi minyak gorang dengan PeduliLindungi ini untuk memantau dan mengawasi distribusi komoditas tersebut dari produsen ke konsumen.

Baca Juga: Kabar Baik! Polisi Akan Bagikan Secara Gratis SIM dan Helm untuk Masyarakat, Ini Jadwal dan Lokasinya

"Penggunaan PeduliLindungi berfungsi menjadi alat pemantau dan pengawasan di lapangan, untuk memitigasi potensi penyelewengan yang dapat menyebabkan terjadinya kelangkaan dan kenaikan harga minyak goreng," katanya lewat keterangan yang diterima di Jakarta, Sabtu.

Pemerintah akan memulai sosialisasi dan transisi perubahan sistem penjualan dan pembelian minyak goreng curah dengan menggunakan PeduliLindungi pada Senin, 27 Juni 2022.

Sosialisasi akan dilakukan selama dua minggu. Nantinya setelah masa sosialisasi selesai, semua penjualan dan pembelian minyak goreng curah akan menggunakan aplikasi PeduliLindungi.

Baca Juga: Cek Link untuk Nonton Pertaruhan The Series Episode 5-8 yang Dibintangi Oleh Jefri Nichol

Aplikasi PeduliLindungi sendiri merupakan alat bantu pelacakan COVID-19. Aplikasi tersebut pun kini digunakan sebagai syarat perjalanan dan masuk ruang publik.

"Sementara masyarakat yang belum punya PeduliLindungi tidak perlu merasa khawatir, karena masih bisa membeli dengan menunjukkan NIK untuk bisa mendapatkan minyak goreng curah dengan harga eceran tertinggi (HET)," imbuh Luhut.

Halaman:

Editor: Zaris Nur Imami

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x