Network
MEDIA TULUNGAGUNG – Setiap umat muslim diwajibkan menjalani ibadah kepada Allah SWT.
Salah satu ibadah wajib yang dilakukan setiap hari adalah sholat lima waktu.
Dalam melaksanakan sholat, menurut almarhum Syeh Ali Jaber ada suatu kebiasaan kurang baik yang dilakukan masyarakat Indonesia.
Kebiasaan itu dapat membuat sholat menjadi tidak sah, sehingga harus dihindari betul.
Dalam suatu kesempatan pada ceramahnya, Syeh Ali Jaber Menyampaikan bahwa kebiasaa itu sudah mendarah daging dan hampir sebagian orang telah melakukannya.
Baca Juga: dr. Zaidul Akbar Jelaskan Jika Seseorang Minum Herbal dan Obat Kimia dari Dokter Secara Bersamaan
Padahal menurut penjelasan ulama asal Madinah itu, Nabi SAW pernah menegur salah seorang sahabat pada saat itu hingga tiga kali.
"Sholat apa ini yang kita kerjakan, banyak orang-orang yang berlomba, siapa yang paling cepat sholat dialah yang juara satu," kata Syekh Ali Jaber dikutip MEDIATULUNGAGUNG.COM dari channel YouTube Muslim-Saluran Dakwah yang diunggah pada 20 April 2020.
Syekh Ali Jaber terheran saat mendapati ada imam sholat memimpin jamaah dengan sangat cepat baik gerakan maupun bacaannya.
Ulama kharismatik itu juga mengatakan jika sholat dengan gerakan cepat menghilangkan rasa tuma'ninah dan kekhusyukan di dalam sholat.
Baca Juga: Ada Adab yang Harus Dilakukan Saat Terpapar Penyakit Menular Menurut Buya Yahya
Padahal tuma'ninah adalah salah satu rukun dari sholat. Sementara khusyuk lahir dari rasa menikmati setiap gerakan sholat dan hadirnya tuma'ninah.
Syekh Ali Jaber mengungkapkan bahwa salah satu sifat seorang muslim adalah tenang atau tuma'ninah ketika melaksanakan sholat.
"Allah memerintahkan khusyuk dalam sholat, tuma'ninah adalah sifat orang muslim," ucap Syekh Ali Jaber. Sebagaimana dilansir Media Tulungagung dari Portal Jember pada artikel yang berjudul “Jangan Lakukan Kebiasaan Ini saat Sholat Meski Terburu-buru, Syekh Ali Jaber: Allah akan Tolak Ibadahnya”.
Baca Juga: Doa Mohon Kebaikan Dunia Akhirat, Teks Arab dan Indonesia Beserta Terjemahan
Syekh Ali Jaber menambahkan jika Rasulullah SAW pernah mengatakan bahwa sholatnya orang dengan gerakan cepat, terburu-buru tanpa tuma'ninah di dalamnya tidak dapat dikatakan sebagai ibadah sholat kepada Allah SWT.
"Tidak sah sholat seorang tanpa tuma'ninah, tidak sah sholat seorang tanpa tuma'ninah, tidak sah sholat seorang tanpa tuma'ninah" pungkas Syekh Ali Jaber.*** (Dyla Putry Rafitasary/Portaljember.Pikiran-Rakyat.com)
