MEDIA TULUNGAGUNG - Kondisi terkini tragedi maut di Itaewon Korea Selatan yang merengguta ratusan korban jiwa.
Sebagaimana diketahui, kejadian nahas terjadi di Itaewon, Korea saat perayaan Halloween pada 29 Oktober 2022.
Perayaan tersebut harus berakhir dengan tragis yang mengakibatkan ratusan korban jiwa.
Kini, Otoritas kebakaran di Seoul mengerahkan lusinan petugas penyelamat dan telah mendirikan pusat medis darurat sementara di Hangang-ro, jalan utama dekat Stasiun Itaewon di pusat Seoul, untuk merawat mereka yang terluka menyusul insiden penghancuran massa pada Sabtu malam.
Setidaknya 21 orang yang mengalami serangan jantung dilaporkan diangkut ke ruang gawat darurat, sementara lebih dari 100 dikatakan terluka akibat insiden itu, menurut laporan dan pihak berwenang.
Otoritas kebakaran mengerahkan 142 ambulans dari seluruh negeri, termasuk 52 di Seoul.
Choi Tae-young, kepala Markas Besar Kebakaran & Bencana Metropolitan Seoul, mengarahkan penyelamatan, sementara Badan Kepolisian Metropolitan Seoul bekerja mendirikan markas investigasi untuk menentukan keadaan kecelakaan itu.
Menteri Administrasi Publik dan Keamanan Lee Sang-min melapor ke tempat kejadian untuk mengawasi upaya penyelamatan.
Dibertiakan sebelumnya, sedikitnya 149 orang tewas dan lebih dari 78 lainnya terluka dalam bentrokan massa di Itaewon, Yongsan-gu, pusat kota Seoul, menurut otoritas kebakaran pada pukul 5:00 pagi pada hari Minggu.
Pemadam kebakaran mulai menerima laporan pasien yang mengalami kesulitan bernapas pada pukul 10:22 malam. Sabtu ini.
Dari 149 orang yang meninggal, 101 dirawat di rumah sakit. 45 mayat yang tersisa disimpan di lokasi dan kemudian dipindahkan ke gimnasium dalam ruangan serbaguna di dekatnya.
Mengidentifikasi almarhum diperkirakan akan memakan waktu, menurut petugas pemadam kebakaran.
Sebagian besar yang tewas berusia 20-an. Para pejabat memperkirakan bahwa jumlah korban akan terus meningkat sepanjang hari.
Para pejabat mengkonfirmasi bahwa dua orang asing tewas dan 15 orang asing terluka pada pukul 6:40 pagi pada hari Minggu.
Choi Eul-cheon, kepala divisi kriminal Kepolisian Yongsan, mengatakan, "Tidak ada laporan terkait narkoba yang dikonfirmasi" dalam menanggapi pertanyaan tentang apakah narkoba terlibat dalam insiden tersebut.
Baca Juga: Forum Rektor Indonesia Tekan Persiapan Hadapi Isu Global, Persiapkan Generasi Emas 2045
Pemadam kebakaran mengeluarkan tanggapan tahap pertama pada pukul 10:38 malam. pada hari Sabtu, dan kemudian meningkatkannya ke tahap tiga pada pukul 11:50. Sebanyak 848 personel, termasuk 364 petugas pemadam kebakaran, dikerahkan untuk menangani kecelakaan itu dan 142 ambulans dikerahkan.
Sekitar pukul 11:30 malam, petugas penyelamat melakukan CPR pada puluhan orang yang pingsan di dekat Hotel Hamilton di Itaewon, kata laporan. Laporan awal mengatakan ada sekitar 50 pasien yang mengalami serangan jantung di tempat kejadian.***