Network
“Sakitnya ibu yang biasanya itu kambuh, hingga hari itu pun tidak merasa kesakitan. Ibu tidak mengeluh, tidak merintih seperti biasanya,” lanjutnya lagi.
Hingga pukul 2.00 WIB dini hari, sang putra sempat melihat kondisi ibunya yang sedang tertidur pulas.
“Sekitar jam 2 pagi ibu sudah tidur nyenyak. Ibu tidur udah gak ada respons, maksudnya gak ada respons matanya sudah terpejam, gak bicara. Tapi dipegang badannya masih ada gerak, masih anget,” ujar Terry.
Baca Juga: Rekomendasi Resep Masakan Hari Raya Idul Adha: Cara Membuat Tumis Daging Saus Tiram
Namun pada keesokan harinya, Terry mulai menyadari adanya sesuatu yang janggal dari tubuh ibunya.
“Sampai jam 9 malam, tadi ibu sudah dingin, sudah nggak respons apa-apa. Sampai sekitar jam 10, setengah 11,” sambung Terry.
Dia pun segera memanggil dokter keluarga yang biasa merawat sang ibu guna memastikan kondisinya.
Baca Juga: Resep Masakan Hari Raya Idul Adha 2022, Cara Membuat Gulai Babat Enak dan Simpel
“Saya panggil dokter untuk memastikan, jam 11 lebih 58, ibu sudah meninggal,” tutur Terry.
Saat itu, Terry ditemani sang ayah menerima kabar duka. Kemudian, keduanya pun menghubungi sanak keluarga untuk segera datang ke kediaman mereka.
