Karena penasaran dengan lokasi KKN di Desa Penari, Erick Thohir kemudian bertanya dengan pria di setelahnya Sudirman.
Sudirman selaku penjaga Desa Rowo Bayu, sekaligus sebagai salah satu saksi kejadian KKN Di Desa Penari itu menuturkan pengalamannya.
Sudirman mengatakan, KKN di Desa Penari itu kejadiannya tahun 2008 dimana pada saat itu terdapat 6 mahasiswa yang berasal dari Surabaya melaksanakan tugas KKN di Desa Rowo Bayu, Banyuwangi.
"Iya. Cerita Desa Penari berangkat dari KKN 2008. Itu ada 6 mahasiswa dari Surabaya. Nah dalam studi kasusnya, dua remaja ini ada ikatan asmara. Sehingga dalam menjelajah itu tidak di situs. Keluar situs. Agak di utaranya," ujar pria yang mengenakan baju biru langit ini.
Sudirman menambahkan, mahasiswa tersebut mendapatkan sebuah bingkisan dari masyarakat setempat dan setelah dibuka isi nya berupa kepala kera yang sudah terpotong.
Baca Juga: Amuk Rumah Mantan Suami dan Dilaporkan Ke Polisi, Wanda Hamidah: Karena Saya Rindu…..
"Si mahasiswa laki-laki langsung pingsan. Dalam beberapa hari kemudian meninggal. Kemudian yang cewek, satu bulan kemudian menyusul, meninggal juga," tambahnya.
Sudirman juga mengungkapkan kejadian KKN di Desa Penari semua tercatat mengenai tanggal dan tahun berapanya.
Demikian penuturan Sudirman selaku penjaga Desa Rowo Bayu, Banyuwangi mengenai lokasi dan kejadian KKN di Desa Penari saat dimintai keterangan langsung oleh Menteri BUMN Erick Thohir pada Selasa, 17 Mei 2022 lalu.***(Rana Virga Tesha Syofiana/Utaratimes)