MEDIA TULUNGAGUNG - 14 Februari, yang biasa dikenal sebagai hari Valentine adalah hari yang paling ditunggu-tunggu setiap pasangan.
Ketika cinta ada di udara, dan yang kita lihat hanyalah merah dan putih, warna-warna itu menggemakan perasaan cinta, kasih sayang.
Untuk yang belum tahu, hari itu mendapatkan namanya dari nama orang suci yang misterius, meskipun diyakini bahwa hari itu berasal dari lebih dari satu orang.
Baca Juga: Jika Pecah Perang, Rusia Bisa Skakmat AS Lewat Jalan Ini, Gedung Putih Sampai Ketar-ketir
Kendatipun demikian, asal usulnya yang sebenarnya masih sangat kabur.
Menurut legenda, hari itu diperingati untuk menandai peringatan kematian Santo Valentine yang meninggal pada pertengahan Februari tahun 270 Masehi.
Dikatakan bahwa Santo Valentine adalah seorang pendeta, yang menentang perintah kaisar dan diam-diam menikahkan pasangan untuk menyelamatkan suami dari perang.
Dia dilaporkan dipenggal oleh Kaisar Claudius II Gothicus.
Sejarah dan legenda seputar hari Valentine