Lirik Lagu 'Kanjuruhan' Iwan Fals yang Viral, Berkisah Tragedi Kelam Sejarah Sepakbola Indonesia

7 Oktober 2022, 09:21 WIB
Inilah pesan moral Iwan Fals dibalik tragedi Stadion Kanjuruhan Malang lewat lirik Kanjuruhan 11022. /Youtube/

MEDIA TULUNGAGUNG - Berikut lirik lagu dari Kanjuruhan yang viral dipopulerkan oleh Iwan Fals.

Sebagaimana diketahui, Trgaedi Kanjuruhan yang terjadi pada 1 Oktober 2022 menjadi salah satu peristiwa kelam dalam sejarah sepakabola Indonesia.

Dalam tragedi tersebut dikabarkan ratusan orang meninggal akibat kerusuhan yang terjadi usai pertandingan Arema VS Persebaya.

Baca Juga: Geger isi WhatsApp Lesti Kejora dengan Billar Bocor, Singgung Nasib Bayi L hingga Hubungan Keluarganya

Sontak trgaedi ini menuai respon dari bebrbagai kalangan.

Salah satu pihak yang merespon kejadian tersebut adalah Iwan Fals.

Iwanl Fals merespon trgaedi kemanusiaan di Kanjuruhan dengan menyayikan sebuah lagu yang berjudul 'Kanjuruhan".

Baca Juga: LENGKAP: Contoh Soal Tes Tulis CAT Seleksi Panwaslu Kecamatan Pemilu 2024, Jawaban dan Pembahasan Bagian 5

Berikut ini lirik lagu 'Kanjuruhan' ciptaan Iwan Fals:

Kanjuruhan banyak ajarkan
Tentang kebersamaan, tentang kepedulian
Bunga-bunga yang bermekaran
Disirami airmata dan doa-doa

Baca Juga: Terungkap Arti Rompi Merah yang Digunakan oleh Ferdy Sambo dan Tersangka Lain dalam Kasus Brigadir J

Pergi pergilah kau dengan senang hati
Tak ada yg pernah siap melepasmu
Salam satu jiwa untuk prestasi
Salam penuh cinta untuk dunia

Kanjuruhan banyak ajarkan
Tentang kebodohan tentang kemunafikkan
Awan gelap kegembiraan
Smoga segera menyingkir, dari langitku

Baca Juga: Benarkah Ferdy Sambo Ditetapkan Hukuman Mati? Simak Faktanya Berikut Ini!

pergi pergilah kau dgn senang hati
Tinggallah kami entahlah, bagaimana nanti
Salam satu jiwa untuk Sang Sepi
Smoga semua ini tak terulang lagi

Aum Singo Edan
Rindu kasih sayang, rindu serindu-rindunya

Baca Juga: Klik Di Sini Pengumuman Hasil Seleksi Administrasi PLD 2022, Lengkap dengan Contoh Soal Ujian Tulis, GRATIS!

Malang nian ratusan jiwa melayang
Terinjak-injak kaki saudaranya sendiri
Malang nian gas airmata melayang
Nafas tersedak sesak diruang terkunci

Malang nian engkau duhai sayang
Tapi kuyakin "Tuhan tunjukan jalan"
Malang nian engkau wahai sayang
Tapi kuyakin jalanmu kan terang benderang.

Baca Juga: Ferdy Sambo Minta Maaf dan Ungkap Alasan Melakukan Pembunuhan: Karena Kecintaan Saya Kepada Istri

Diberitakan sebelumnya, Kerusuhan di Stadion Kanjuruhan Malang, Jawa Timur mendapat perhatian khusus dari pemerintah.

Kini Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) dibentuk untuk melakukan investigasi intensif atas kejadian memalukan ini.

Dipimpin oleh Menko Polhukam, Mahfud MD, TGIPF akan bergerak cepat dengan beranggotakan dari berbagai unsur termasuk media.

Baca Juga: Para Pemuka Agama Kecam Tindakan KDRT Ditengah Isu Miring Rumah Tanggah Lesti dan Billar, Begini Penjelasannya

"Untuk mengungkap kasus atau peristiwa Kanjuruhan yang terjadi pada tanggal 1 Oktober 2022, maka pemerintah membentuk Tim Gabungan Independen Pencari Fakta atau TGIPF," katanya, dikutip dari Pikiran Rakyat, Senin, 3 Oktober 2022.

Mahfud MD pun menjelaskan bahwa Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF) tersebut akan dipimpin langsung oleh dirinya sendiri dengan beranggotakan sejumlah pihak terkait.

"(TGIPF) yang akan dipimpin langsung oleh Menko Polhukam," ujarnya.

Baca Juga: Rizky Billar Kabur dari Polisi, Lesti Kejora Angkut Barang dari Rumah, Terbang ke Tanah Suci Tenangkan Diri

"Yang nantinya akan terdiri dari pejabat atau perwakilan kementerian yang terkait. Kemudian organisasi profesi olahraga sepakbola, pengamat, akademisi, dan media massa," ucapnya, melanjutkan penjelasan.

Lebih lanjut, Mahfud MD turut membeberkan nama-nama anggota yang dimasukkan ke dalam Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF).

"Totalnya ada 13 orang, tiga orang pimpinan tim dan 10 orang sebagai anggota," tuturnya.
"Hasil investigasi dan rekomendasinya akan disampaikan kepada Presiden Jokowi. Nama-nama anggota tim sudah disampaikan kepada Presiden," katanya.***

Editor: Zaris Nur Imami

Tags

Terkini

Terpopuler