Kabar Baik! Skema Prakerja Akan Kembali Pada Konsep Awal, Penerima Bansos Bisa Daftar, Yuk Dapatkan Rp3,5 Juta

28 September 2022, 07:18 WIB
Direktur eksekutif manajemen pelaksanaan program Kartu Prakerja, Denni Puspa Purbasari menyatakan program Kartu Prakerja akan dikembalikan pada skema awal sebelum pandemi /Tangkapan layar Youtube/Metro tv

MEDIA TULUNGAGUNG - Pemerintah akan mengembalikan skema program Kartu Prakerja dari semi bantuan sosial (bansos) menjadi normal pasca pandemi Covid 19.

Pada skema normal, penerima bansos seperti PKH, BLT, BSU, BPUM dan BPNT boleh menjadi peserta Kartu Prakerja dari sebelumnya tidak memiliki kesempatan untuk mendaptakan program yang dikeluarkan oleh Kemenko Perekonomian RI itu.

Direktur eksekutif manajemen pelaksanaan program Kartu Prakerja, Denni Puspa Purbasari menyatakan program Kartu Prakerja akan dikembalikan pada skema awal sebelum pandemi.

Baca Juga: Viral Video Puan Maharani Bagi-Bagi Kaos di Pasar Sambil Cemberut, Netizen: Merakyat Tak Bisa Pura-Pura!

Denni mengatakan, program ini akan m embantu masyarakat untuk meningkatkan keterampilan dan menambah keterampilan atau reskilling.

Metode pelatihan juga diselenggarakan secara Hybrid artinya ada pelatihan yang dilakukan secara online dan tatap muka.

Namun Denni menegaskan program Kartu Prakerja tetap mengandalkan konsep digital sebagai tumpuan kegiatan terutama untuk menjaring peserta maupun pencairan insentifnya.

Baca Juga: CEK FAKTA: Gawat! Viral Video Pesawat Militer Jerman Mulai Serang Indonesia, Benarkah?

"Indonesia negara besar, setelah kita lihat konsep program Kota Prakerja berbasis online mampu menjangka kaum Nusantara dalam waktu yang cepat. Saya pikir, teknologi online menjadi jawaban untuk Indonesia sekarang di masa pandemi maupun di luar masa pandemi. Tetapi tidak semua jenis pelatihan bagus secara online, karena itu saat skema normal selain pelatihan online juga akan ada pelatihan offline," ujar Direktur Eksekutif PMO Kartu Prakerja, Denni Puspa Purbasari, dikutip dari Metro TV News, Rabu, 28 September 2022.

 

Keberadaan program Kartu Prakerja dinilai perlu terus dipertahankan dengan meningkatkan akses internet di daerah-daerah yang belum memiliki infrastruktur telekomunikasi.

Selain itu jangkauan peserta juga harus diperluas dengan menjangkau kelompok-kelompok masyarakat marginal seperti masyarakat adat atau kelompok disabilitas.

Baca Juga: Ketahui Penyebab Tidak Lolos Prakerja Gelombang 45, Yuk Gabung Lagi Gelombang 46 di www.prakerja.go.id

Menanggapi hal ini, Bupati Sintang, Kalimantan Barat, Melkianus dalam sebuah acara temu alumni Prakerja ikut memberikan komentarnya.

Ia meminta pemerintah untuk segera menyediakan kases internet yang mudah agar seluruh masyarakat bisa mengaksesnya.

"Bahwa Kartu Prakerja ini bisa untuk seluruh masyarakat, yang menjadi kendala bagi kami adalah daerah-daerah atau desa yang tidak ada akses internet. Nah untuk itu kami mohon kepada pemerintah pusat supaya bisa membantu sehingga masyarakat semuanya bisa mendapatkan haknya, sehingga tidak ada daerah-daerah yang tidak mendapatkan Kartu Prakerja, ujar Melkianus.

Baca Juga: Kapan Program Kartu Prakerja Gelombang 46 Dibuka? Yuk, Penuhi Syaratnya Dapatkan Rp3,5 Juta untuk 4 Bulan

Permintaan Bupati Sintang nampaknya juga diperkuat oleh Ketua Dewan Adat Kab Sintang, Jeffray Edward. 

"Kami sangat berharap bahwa pemerintah pusat juga memperhatikan hal ini supaya pembangunan infrastruktur penunjang daripada program ini yang tentu sangat diharapkan oleh masyarakat di daerah supaya masyarakat di pelosok pelosok pun bisa mengakses semua program yang ada di Prakerja ini karena memang kesulitan. Sekarang kita tidak ada jalur internet yang sangat sulit," ujarnya.

Sementara itu, ,manajemen pelaksanaan Kartu Prakerja memastikan sejak tahun 2020 hingga 2022,  program Kartu Prakerja sudah menyentuh 514 kabupaten/kota di Indonesia dengan jumlah peserta mencapai 14,1 juta orang dengan 50% diantaranya tinggal di desa.

Adapun yang berada di daerah tertinggal sebanyak 3 persen, peserta dari kelompok disabilitas sebesar 3 persen dan 16 persen peserta memiliki pendidikan Sekolah Dasar ke bawah.

Baca Juga: Akhirnya Herry IP Tanggapi Keretakan Hubungannya dengan Kevin: Tidak Usah Latihan dengan Saya!

Alur pendaftaran Prakerja

Berikut langkah-langkah pendaftarannya, dikutip MEDIA TULUNGAGUNG dari laman resmi Prakerja:

1.Buka laman www.prakerja.go.id

2. Pilih menu "DAFTAR"

3. Masukkan Email aktif

4. Buat password dua kali dengan huruf dan angka yang sama dan mudah diingat

5. Klik tombol "Daftar"

6. Verifikasi akun melalui inbox atau spam Email sampai muncul notifikasi berhasil

7. Buka kembali situs Prakerja, masukkan Email dan password untuk login

8. kamu akan diarahkan ke laman verifikasi KTP

9. Isi NIK, nomor KK dan tanggal lahir kamu, lalu klik Lanjut

10. Lengkapi data diri kamu. Pastikan data yang kamu masukkan sudah sesuai.

Baca Juga: CEK FAKTA: Istri Ferdy Sambo Suap Dokter Autopsi Jenazah Brigadir J, Potensi Pemalsuan Hasil

11. Saat kamu memasukkan alamat sesuai KTP, pastikan alamat yang kamu masukkan sudah sama persis dengan kolom "Alamat" di KTP seperti yang bisa dilihat dibawah ini:

Verifikasi alamat KTP Prakerja Prakerja

Ingat ya, kamu hanya perlu memasukkan alamat kamu seperti yang ada didalam kotak merah tersebut!

12. Pastikan juga nama lengkap dan nama ibu kandung yang kamu masukkan sudah sesuai. Jika data tidak sesuai, kamu dapat menghubungi Dukcapil melalui telepon 1500537, Whatsapp/SMS 08118005373, email callcenter@dukcapil.kemendagri.go.id, atau kunjungi kantor Dukcapil terdekat untuk dilakukan pengecekan lebih lanjut.

13. Untuk dapat melanjutkan ke verifikasi foto e-KTP, kamu harus mengambil foto dari handphone kamu. (Jika kamu mengakses dengan komputer, segera lanjutkan pendaftaran melalui browser HP, ya!)

14. Saat mengunggah foto KTP, perhatikan ketentuan yang tercantum agar proses verifikasi e-KTP kamu berjalan lancar. (Pastikan kamu mengunggah foto yang diambil langsung dari kamera HP kamu, ya!)

Baca Juga: Komisioner Kompolnas Blak-blakan Soal Belum Ditetapkannya Tersangka Kasus Brigadir J; Kepentingannya adalah...

15. Sesuaikan foto yang kamu ambil dengan memperhatikan panduan

16. Jika foto KTP kamu sudah susuai ketentuan, klik Gunakan Foto

17. Tunggu sebentar sampai sistem selesai memverifikasi foto KTP yang kamu unggah

18. Langkah berikutnya adalah verifikasi wajah. Saat mengunggah swafoto (selfie) kamu, perhatikan ketentuan yang tercantum agar proses verifikasi berjalan lancar.

-Pastikan wajah kamu ada di area frame dan tidak terlalu jauh
-Pastikan pencahayaan cukup, jangan gelap atau terlalu terang
-Jangan gunakan aksesoris wajah seperti masker, kacamata hitam, topeng, dll
-Foto sendiri, jangan beramai-ramai
-Kedipkan mata untuk verifikasi wajah metode 'Liveness'

-Klik Gunakan Foto

-Jika swafoto (selfie) kamu sudah sesuai, klik Kirim Foto untuk lanjut ke langkah berikutnya

19. Selanjutnya, kamu harus verifikasi nomor handphone

20. Masukkan 6 (enam) digit kode OTP yang sudah dikirimkan ke nomor HP kamu. Klik Kirim OTP

INGAT: Jika kamu telah salah memasukkan OTP lebih dari 3 (tiga) kali, maka kamu harus menunggu dan mencoba kembali setelah 24 (dua puluh empat) jam untuk mengirimkan ulang OTP yang benar.

Baca Juga: Salah Satu Pimpinan Redaksi Pikiran Rakyat Media Network Dikabarkan Hilang Tanpa Jejak, Ada Apa?

21. Selanjutnya, isi Pernyataan Pendaftar sesuai dengan kondisi kamu

22. Isi sampai selesai, jika sudah selesai klik Lanjut

23. Berikutnya, kamu wajib melakukan Tes Motivasi & Kemampuan Dasar

24. Klik Mulai Tes

25. Pendaftaran kamu sedikit lagi selesai dan kamu tinggal ikut seleksi Gelombang

26. Pilih Gelombang yang tersedia di dashboard sesuai dengan alamat KTP kamu, lalu klik Gabung Gelombang

27. Selanjutnya akan muncul konfirmasi pilihan Gelombang kamu

28. Bila sudah sesuai, klik Gabung.

29. Akan muncul Persetujuan Prakerja yang berisi beberapa pernyataan. Kamu harus klik Saya Menyetujui untuk dapat lanjut ke tahap berikutnya

Baca Juga: Kenali Temanmu! 4 Ekspresi Wajah Ini Bisa Menunjukkan Seseorang Sedang Melakukan Kebohongan

30. Tahap pendaftaran kamu selesai!

31. Selanjutnya kamu akan menerima notifikasi kelolosan melalui SMS dan email setelah penutupan Gelombang. Jika kamu belum lolos, kamu bisa ikut Gelombang berikutnya yang dapat dipilih kembali di dashboard akun kamu.

Estimasi Pembukaan Prakerja Gelombang 46

Berdasarkan pola skema Kartu Prakerja pada gelombang sebelumnya, kemungkinan pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 46 kira-kira akan dibuka pada hari Rabu, 28 September 2022.

Pendaftaran dan gabung gelombang mungkin akan dilakukan selama tiga hari, Rabu-Jumat melalui link www.prakerja.go.id.

Setelah lewat estimasi waktu tersebut, maka pendaftaran gelombang akan ditutup.

Baca Juga: BAHAYA TINGKAT TINGGI Ditemukan di Google Chrome, SingCERT Menyarankan Pengguna untuk Menginstal Ulang

Mengacu pada pola tersebut, jika pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 46 dibuka pada Rabu, 28 September 2022, maka estimasi lamanya pembukaan sampai tanggal 30 September 2022.

Meski demikian, jadwal tersebut hanya estimasi yang merujuk pada skema pola pendaftaran Kartu Prakerja sebelumnya.

Tidak menutup kemungkinan pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 46 akan dibuka lebih lama yang dari yang diestimasikan.

Baca Juga: Google Umumkan Agar Pengguna Chrome Lakukan Pembaharuan, Hacker Mulai Menyerang, Segera Lakukan Hal Ini!

Untuk informasi resmi penyelenggaraan Kartu Prakerja Gelombang 46, mulai dari jadwal penutupan hingga pengumuman seleksi, silakan cek media sosial Prakerja di Instagram atau Facebook.

Jika berhasil melakukan pendaftaran dan lolos Gelombang 46, Anda akan mendapatkan insentif bulanan sebesar RP2,55 juta.

Sedangkan para peserta yang lolos Prakerja Gelombang 46 akan mendapatkan insentif pelatihan sebesar Rp1 juta. Total keseluruhan adalah Rp3,5 Juta.***

Editor: Azizurrochim

Sumber: Metro TV prakerja.go.id

Tags

Terkini

Terpopuler